SEHAT

Gaya, Pola Hidup dan Pengaruhnya Pada Kesehatan

Segala hal yang kita lakukan sangat berpengaruh terhadap kesehatan tubuh dan penyakit yang dapat kita derita. Semua penyebab utama kematian seperti kanker (faktor pencetus), penyakit jantung, stroke, penyakit paru-paru dan cedera atau penyakit lainnya dapat kita cegah dengan berbagai hal yang dapat kita lakukan. Beberapa pola dan gaya hidup sangat berkaitan dengan kondisi kesehatan dan penyakit yang kemungkinan dapat anda alami. Berikut adalah hal-hal, pola dan gaya hidup serta tips dalam menciptakan dan mempertahankan kesehatan tubuh.

• Jangan merokok atau menggunakan produk tembakau.

Penggunaan tembakau (tobacco) adalah merupakan salah satu hal yang paling berbahaya yang dapat anda lakukan dan jalani sebagai suatu gaya hidup. Satu dari tiap 6 kematian di Amerika Serikat adalah merupakan kesalahan karena gaya hidup merokok. Banyak berbagai macam penyakit yang disebabkan oleh penggunaan tembakau dapat dicegah daripada penyakit yang disebabkan oleh sebab lain.

• Batasi jumlah konsumsi alkohol yang anda minum.

Batasi minuman alkohol anda, untuk laki-laki jangan minum alkohol lebih dari 2 minuman perhari, dan untuk wanita dibatasi hanya satu minuman dalam satu hari. Satu minuman adalah satu kaleng bir ( 12 ons), 4-ons gelas anggur/wine atau jigger ( 1 ons). Terlalu banyak alkohol dapat merusak hati, mendorong timbulnya beberapa kanker, seperti kanker kerongkongan dan kanker hati. Banyak kasus-kasus kematian disebabkan karena alkohol seperti kecelakaan mobil atau kendaraan bermotor, kasus pembunuhan yang berawal dari konsumsi alkohol sampai aksi bunuh diri dengan menggunakan minuman keras.

• Pola makan yang benar

Beberapa penyakit yang berkaitan dengan pola makan diantaranya penyakit jantung, penyakit kanker, stroke, diabetes dan rusaknya arteri-arteri yang mensuplai darah ke seluruh tubuh. Pola makan berserat, buah-buahan dan sayur dapat membantu anda mengurangi resiko terkena beberapa tipe kanker tertentu. Makanan dengan kandungan kalsium dapat membantu memperkuat tulang.

• Kurangi berat badan anda jika berat badan anda berlebihan atau overweight.

Banyak penduduk amerika mengalami masalah kesehatan overweight atau kelebihan berat badan. Kelebihan berat badan dapat meningkatkan faktor resiko terjadinya tekanan darah tinggi atau hipertensi, kadar kolesterol darah tinggi, penyakit diabetes, penyakit jantung, stroke, penyakit kandung empedu, beberapa jenis kanker, arthritis pada sendi-sendi yang memikul beban yang terlalu berat karena overweight ( arthritis pada tulang belakang, sendi lutut, atau pada pinggul). Anda dapat mengurangi kelebihan berat badan secara bertahap dan membantu anda menjaganya tetap dalam batas normal dengan diet tinggi serat, latihan olah raga secara teratur.

• Latihan olah raga teratur

Dengan Latihan olah raga teratur dapat membantu anda mencegah penyakit jantung, tekanan darah tinggi, diabetes, osteoporosis, depresi dan mungkin mencegah dari kanker kolon, stroke dan cedera punggung. Dengan latihan olah raga teratur anda akan merasa lebih segar, lebih baik dan menjaga berat badan anda tetap dalam kontrol. Sebaiknya lakukanlah latihan olah raga secara teratur selama 4-6 kali dalam seminggu dengan durasi tiap latihannya selama 30-60 menit. Dalam jumlah berapapun olah raga yang anda lakukan sudah lebih baik dari pada tidak sama seklai.

• Jangan berjemur.

Paparan sinar matahari berkaitan dengan kejadian kanker pada kulit, yang merupakan kanker kulit paling sering terjadi di masyarakat. Jadi yang paling baik adalah menghindari paparan sinar matahari atau gunakan pakaian pelindung dan topi. Penggunaan sunscreen mungkin dapat membantu sedikit banyak untuk melindungi kulit jika memang karena suatu kondisi dimana anda tidak dapat menghindari dari paparan sinar matahari yang berbahaya.

• Praktek seks yang aman.

Praktek seks yang paling aman adalah

• Hubungan seks diantara 2 orang yang hanya mempunyai hubungan sex dengan pasangannya sendiri atau dengan kata lain tidak berganri-ganti pasangan
• Keduanya tidak mempunyai penyakit menular seksual (sexual transmitted diseases/std) atau
• Tidak saling berbagi jarum suntik untuk menyuntikkan drugs atau obat terlarang.
• Jika anda sama sekali tidak tahu menahu tentang kondisi pasangan anda (mempunyai std, dll), gunakan kondom latex dan spermacide (pembunuh sperma).
  

Jika anda hawatir apakah anda kemungkinan atau beresiko mempunyai penyakit std, kunjungi dokter tentang hal ini untuk pemeriksaan yang jelas.

• Kendalikan kadar kolesterol anda.

Jika kadar kolesterol darah anda tinggi, turunkan kadar kolesterol anda dengan pola makan yang benar, seperti dengan mengurangi banyaknya lemak yang anda makan, dan dengan melakukan latihan olah raga teratur atau mungkin jika diperlukan anda dapat menemui dokter untuk mendapatkan beberapa obat penurun kolesterol.

• Kontrol atau kendalikan tekanan darah tinggi

Tekanan darah tinggi meningkatkan resiko kejadian penyakit jantung, stroke, penyakit ginjal. Untuk emngontrol tekanan darah tinggi anda yang dapat anda lakukan adalah mengurangi berat badan anda, latihan olah raga teratur, kurangi konsumsi sodium dalam makanan anda, jangan merokok, hentikan merokok, konsumsi obat penurun darah tinggi jika memang dokter menganjurkan.

• Imunisasi up to date

Orang dewasa memerlukan suntikan tetanus dipteri booster setiap 10 tahun. Pada orang-orang dengan usia 50 tahun ke atas dan pada golongan resiko tinggi sebaiknya mendapatkan suntikan influensa. Tanyakan dan kosnsultasikan jika anda sebaiknya mendapatkan suntikan atau imunisasi jenis lainnya.

• Pemeriksaan payudara

Kanker payu dara adalah penyebab kedua dari kematian wanita. Melakukan pemeriksaan payu dara setiap bulan dimulai sekitar usia 20 tahun. Konsultasikan dengan dokter tentang bagaimana melakukan pemeriksaan payu dara anda (PEMERIKSAAN PAYU DARA SENDIRI/sadari). Periksakan payu dara anda ke dokter setiap 1-2 tahun dimulai saat usia anda 40 tahun. Setelah usia 50 tahun, anda sebaiknya melakukan pemeriksaan mammogram setiap 1-2 tahun.

• Dapatkan pemeriksaan pap smear secara teratur

Kanker servix pada wanita dapat dideteksi dengan pemeriksaan pap smear secara teratur. Mulailah melakukan pemeriksaan pap smear saat anda mulai mempunyai hubungan intim/seks atau pada saat usia anda 18 tahun. Pemeriksaan ini secara teratur harus dilakukan sekali dalam setahun pada awalnya, sampai anda mempunyai sedikitnya 3 pemeriksaan pap smear dengan hasil yang normal. Setelah itu, anda sebaiknya melakukan pemeriksaan pap smear sedikitnya setiap 3 tahun.

• Tanyakan kepada dokter tentang deteksi dini kanker atau screening test lainnya

Orang dewasa dengan usia lebih dari 50 tahun sebaiknya menanyakan dan berkonsultasi dengan dokter tentang pengecekan kanker kolesterol. Pada laki-laki dengan usia lebih dari 50 tahun sebaiknya mendiskusikan dengan dokter tentang keuntungan dan kerugian dari screening kanker prostat untuk deteksi dini kanker prostat.

Screening kesehatan merupakan cerminan dari fisik secara tahunan. Pada screening kesehatan setiap orang mendapatkan pemeriksaan, uji dan test yang sama, hanya orang-orang tertentu akan diberikan test pemeriksaan dan uji kesehatan yang berbeda sesuai dengan kebutuhan dan kondisi tubuhnya. Temui dokter dan konsultasikan tentang faktor-faktor resiko yang ada pada diri anda yang mempengaruhi kondisi kesehatan dan penyakit yang potensial akan timbul dan tentang pemeriksaan, test atau uji apa yang sesuai dengan anda.